WahanaNews-Bali | BUMN, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Denpasar, Bali menggencarkan sosialisasi penyesuaian tarif penumpang di media sosial (medsos) menjelang pemberlakuan kenaikan tarif mulai Sabtu (01/07/23).
“Sosialisasi kembali kami gencarkan melalui media sosial,” kata Kepala Cabang Pelni Denpasar Muhammad Ardiansyah, di Denpasar, Jumat (30/06/23).
Baca Juga:
Bulog Bali Alokasikan 15 Ribu Ton Beras Hingga Juni 2024 untuk Program Pangan
Menurut dia, sosialisasi tersebut diharapkan memberikan pemahaman kepada calon penumpang terkait penyesuaian tarif.
Sejak awal Juni 2023, pihaknya sudah melakukan pemberitahuan kepada calon penumpang terkait kenaikan tarif penumpang itu melalui spanduk di pelabuhan hingga kantor Pelni Denpasar di Kuta, Kabupaten Badung.
Sosialisasi melalui media sosial diharapkan menjangkau lebih banyak masyarakat, mengingat saat ini pengguna internet di Tanah Air diperkirakan mencapai sekitar 212,9 juta atau sekitar 77 persen dari total populasi dan diperkirakan sebanyak 167 juta penduduk aktif di media sosial.
Baca Juga:
PLN UID Bali Komitmen Dukung Ketahanan Pangan Melalui Electrifying Agriculture
Sedangkan Pelni Denpasar menggunakan sarana media sosial salah satunya instagram melalui @pelni162_bali, di antaranya untuk menginformasikan peningkatan tarif dan jadwal pelayaran.
Mulai 1 Juli 2023, tarif kapal penumpang mengalami kenaikan 23 persen dan kapal perintis mencapai 100 persen dari tarif dasar.
Kenaikan harga tersebut karena adanya regulasi dari pemerintah, yakni Peraturan Menteri Perhubungan (PM) Nomor 8 Tahun 2023 tentang Tarif Batas Atas Angkutan Penumpang Laut Dalam Negeri Kelas Ekonomi dan PM Nomor 7 Tahun 2023 tentang Tarif Penumpang dan Uang Tambang Barang Angkutan Laut Perintis.