"Saya memetakan sebenarnya hampir 120 desa yang masuk dalam zona merah di seluruh Bali. Ketika, berbicara desa yang zona merah tentu tidak semata-mata berdasarkan ancaman cuaca ektrim tetapi ada potensi ancaman bencana lain," terangnya.
"Saya contohkan, di Jembrana ada Desa Peracak, dia potensi ancaman longsor tidak ada. Tetapi, potensi ancaman gempa yang ikutannya adalah tsunami itu sangat besar terjadi, hingga Desa Peracak di Jembrana masuk dalam zona merah untuk potensi ancaman tsunami," tutup Rentin. [non]