Namun, orang yang terpilih menjadi Presiden dalam Pilpres 2014, dan kembali dalam Pilpres 2019, justru pengusaha kayu yang berpidato membuka seminar, yaitu Jokowi.
Dia menilai, foto itu sangat bersejarah, karena momen pertama kali Jokowi bertemu dengan Sri Mulyani.
Baca Juga:
Netanyahu Resmi Jadi Buronan Setelah ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan
"Ini sudah 22 tahun yang lalu. Siapa tahu, ini pertama kali sebelum beliau berdua berkolaborasi dalam kabinet pemerintahan sekarang ini," tandasnya.
Secara terpisah, perwakilan dari Forbis Surakarta yang juga pelaksana seminar, Bambang Haryanto, mengatakan, seminar ekonomi 1998 bertujuan untuk meminta masukan dari pakar setelah kerusuhan 1998.
"Saat itu, yang terkenal Ibu Sri Mulyani. Kemudian ngobrol sama Pak Jokowi, yang saat itu pengusaha kayu. Pak Jokowi bersedia, dan seminar diselenggarakan pada hari Jumat itu," terang dia.
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
Dia mengatakan, seminar ekonomi tersebut sekaligus bertujuan untuk membangkitkan ekonomi selepas kerusuhan 1998.
"Kita ingin memberikan semacam prospek ke depannya, hambatannya apa. Pengusaha Solo butuh masukan pakar. Pakarnya, satu yang kami percayai, satu dan moncer saat itu, Bu Sri Mulyani," ucapnya.
Bambang juga tak menyangka bahwa akhirnya Jokowi sekarang menjadi Presiden RI dan Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan.