Pelabuhan Lembar akan ditutup lebih awal, yakni mulai Jumat, 28 Maret 2025 pukul 21.00 WITA hingga Minggu, 30 Maret 2025 pukul 01.30 WITA.
Pihak ASDP Cabang Lembar memproyeksikan lonjakan penumpang selama arus mudik Lebaran 2025. Diperkirakan jumlah penumpang mencapai 96.000 orang, meningkat sekitar 11 persen dibandingkan arus mudik 2024 yang mencapai 86.500 orang.
Baca Juga:
Perjalanan Mudik Lebih Nyaman, PLN Operasikan 135 SPKLU di Bali
Kesiapan Armada Penyeberangan
Untuk mengakomodasi lonjakan pemudik, ASDP telah menyiapkan 21 kapal dari total 26 kapal yang melayani lintasan Lembar-Padangbai, sementara lima kapal lainnya sedang menjalani docking tahunan.
Sementara itu, untuk lintasan Lembar-Jangkar, ASDP menyiapkan tiga kapal dari total empat kapal yang ada, dengan satu kapal menjalani perawatan tahunan.
Baca Juga:
Wamenpar Akui Efisiensi Anggaran Berdampak Besar pada Industri Event Bali
Lintasan Padangbai-Lembar diprediksi menjadi jalur paling ramai karena banyak warga Nusa Tenggara Barat yang merantau ke Bali.
Selain itu, bus penumpang dari Pulau Jawa yang menuju Nusa Tenggara Barat juga masih banyak yang melewati Bali sebelum melanjutkan perjalanan ke Lombok dan daerah sekitarnya.
Untuk memastikan kelancaran mudik, ASDP mengimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi resmi terkait jadwal keberangkatan kapal dan tidak menunda perjalanan hingga mendekati Hari Raya Nyepi.