Ket. Foto: Ketua Umum ALPERKLINAS, KRT Tohom Purba (tengah), saat foto bersama dengan perwakilan dari Korea Electrical Safety Corporation (KESCO) dan ASEAN Centre of Energy (ACE) dalam acara Lokakarya yang membahas berbagai aspek terkait keselamatan konsumen listrik di kawasan ASEAN di Luwansa Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan, pada hari ini, Senin (9 Desember 2024). [WahanaNews.co/Tohom]
Kegiatan dan Tujuan Lokakarya
Baca Juga:
ALPERKLINAS Minta Pemerintah Dukung Investor Bangun PLTS di Kepulauan untuk Atasi Keterbatasan Listrik
Lokakarya ini menghadirkan berbagai kegiatan, antara lain sesi konsultasi, perkenalan terhadap standar keselamatan listrik yang diterapkan KESCO di Korea Selatan, serta sesi berbagi teknologi terbaru terkait energi terbarukan. Selain itu, peserta juga melakukan kunjungan ke lokasi proyek energi terbarukan sebagai bagian dari kegiatan praktik dan konsultasi langsung.
Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan dapat memahami lebih dalam tentang kerangka peraturan dan teknologi keselamatan listrik yang telah terbukti efektif di Korea Selatan.
Dengan berbagi pengalaman dan pengetahuan ini, diharapkan praktik keselamatan listrik di kawasan ASEAN dapat lebih ditingkatkan, sambil membangun kerjasama yang berkelanjutan antarnegara.
Baca Juga:
Wujudkan Rasio Elektrifikasi 100 Persen Kalteng Tahun 2027, ALPERKLINAS Apresiasi Kolaborasi PLN dengan Dinas ESDM
Lokakarya ini juga dihadiri oleh berbagai perwakilan dari KESCO, ACE, dan pemangku kepentingan dari berbagai negara anggota ASEAN, yang membahas berbagai tantangan serta peluang dalam memastikan manajemen risiko keselamatan listrik yang optimal dalam pengelolaan proyek energi terbarukan di kawasan ini.
Menjawab Tantangan Energi Berkelanjutan