WahanaNews-Bali | Event Bali Spirit Festival 2023 kembali digelar pada 4-7 Mei 2023 di Desa Padangtegal, Ubud, Bali.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan bisa meraup Rp40 miliar dari event tersebut.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Apresiasi Tekad Pemprov Bali Capai Bebas Sampah 2026 dan Batasi Plastik Sekali Pakai
Sandiaga mengatakan dari segi dampak ekonomi pada event tahun lalu, pelaksanaan event bisa meraup Rp 5 miliar per harinya.
"Kalau empat hari bisa Rp 20 miliar. Kalau dilihat hadir kira-kira average spending per arrival-nya 1.500 ngomongnya 1,5 juta dolar lebih atau Rp 20 miliar lebih. Jadi, Rp 20 miliar ditambah Rp 5 miliar dari UMKM per harinya. Artinya bisa jadi Rp40 miliar dampak ekonominya," jelasnya dalam acara The Weekly Brief with SandiUno, Senin (10/4/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga mengucapkan selamat kepada penyelenggara Bali Spirit Festival yang telah berhasil mengelola event tersebut selama 16 tahun.
Baca Juga:
Dorong Kemandirian Energi Bersih, ALPERKLINAS Apresiasi Kerjasama Pemprov Bali dan PLN Icon Plus Percepat Bangun PLTS Atap
"Mudah-mudahan lebih banyak menarik wisatawan dan membangkitkan desa-desa wisata yang lagi kita kembangkan karena kalau Ubud sendiri kan sudah dikenal dunia. Tapi, di sekitarnya kan banyak desa-desa wisata yang bisa kita bangkitkan untuk menopang perekonomian masyarakat Bali khususnya," tambahnya.
Media & Partnership Manager Dimaz Yogi Fawzi mengatakan pihaknya menargetkan kunjungan sebanyak 2.000 orang selama empat hari pelaksanaan event tersebut.
"Target tahun lalu 500 orang dan kami bisa berhasil mendatangkan 1.400 orang. Tahun ini kami menetapkan target lebih dari 2.000 untuk empat hari," ucapnya.