Wahananews-Bali | Sebagai penyedia tenaga listrik, PT PLN (Persero) harus siap menjamin keandalan dalam penyaluran tenaga listrik kepada seluruh pelanggannya tak terkecuali pelanggan prioritas seperti pelanggan industri.
Keandalan merupakan salah satu faktor utama yang harus dijaga karena jalannya proses produksi suatu industri harus disertai dengan ketersedian listrik yang terus menerus.
Baca Juga:
PLN Siapkan Listrik Bersih untuk Hilirisasi Mineral Smelter Antam di Kolaka, Sultra
Apabila ketersediaan listrik terputus maka akan menghambat proses produksi yang dapat berakibat kerugian.
PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) berhasil melakukan penggantian material PMT (Pemutus Tenaga) 150 kV di Gardu Induk (GI) Ispat Indo.
Penggantian Material Transmisi Utama (MTU) merupakan salah satu upaya PLN agar pasokan listrik terus terjaga.
Baca Juga:
Kunjungi GITET 500 kV Pedan, Dirut PLN Pastikan Kesiapan Sistem Kelistrikan Jawa-Madura-Bali saat Lebaran
“Kami menyadari bahwa keandalan sistem kelistrikan akan berbanding lurus dengan kepuasan pelanggan. Maka dari itu, kami terus memprioritaskan sistem listrik yang andal agar seluruh pelanggan menjadi puas dengan pelayanan PLN. Salah satunya, kami baru saja menyelesaikan penggantian PMT pada GI Ispat Indo yang sudah mengalami penurunan kinerjanya”, ujar General Manager PLN UIT JBM Didik F. Dakhlan.
Didik juga menjelaskan, penggantian PMT dilakukan untuk tingkatkan keandalan ke salah satu pelanggan industri di wilayah Jawa Timur yaitu Ispat Indo.
“Dengan Pasokan daya Tersambung dari PLN sebesar 99.000.000 VA serta Tegangan 150 KV, PT Ispat Indo yang bergerak dalam bidang pengecoran logam harus terus tersuplai listrik dengan baik. Kebutuhan daya yang cukup besar, sehingga kami meminimalisir potensi-potensi yang akan mengakibatkan terjadinya gangguan salah satunya infrastruktur kelistirkan yang kurang optimal”, lanjut Didik.