"Persiapan sirkuit tidak ada masalah, pembangunannya sesuai dengan aturan dan standar yang ditetapkan oleh FIM," ungkap Ricky dilansir dari laman Antara.
Untuk mendukung ajang balapan tersebut, MGPA telah menyiapkan infrastruktur jalan beserta sarana dan prasarana kelengkapan sesuai dengan standar internasional. Sedangkan penyusunan jadwal balap merupakan wewenang dari Dorna Sports.
Baca Juga:
WSBK Mandalika Rugi Rp100 M? Anak Buah Erick Buka-Bukaan
"Penyiapan marshal menjadi tanggung jawab IMI selaku regulator olahraga otomotif di Indonesia. Kami berharap doa dan dukungan dari semua pihak agar semuanya dapat berjalan lancar," tutup Ricky.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, balapan Asia Talent Cup pekan lalu harus ditunda akibat kurangnya jumlah personel Marshal yang bertugas di Sirkuit Mandalika.
Karena faktor keselamatan untuk pembalap dirasa kurang, balapan tersebut kemudian harus dijadwalkan ulang menjadi tanggal 19-21 November 2021, bersamaan dengan digelarnya balapan World Superbike.
Baca Juga:
Kementerian BUMN Jelaskan Soal Ajang WSBK Mandalika Disebut Merugi
"Dorna Sports, bersama dengan Mandalika Grand Prix Association, dapat mengonfirmasi bahwa final musim ATC akan terdiri dari empat balapan dan berlangsung dari 19 hingga 21 November, bersama WorldSBK," bunyi pernyataan resmi Dorna Sports dilansir dari laman Antara. [dny]