Setiap tahunnya, festival ini menerima ratusan hingga ribuan pendaftaran film dari berbagai negara, dan dari jumlah tersebut akan dikurasi sekitar 60 hingga 80 film untuk ditayangkan.
Deborah juga menjelaskan bahwa pengakuan internasional terhadap Balinale tidak terlepas dari kerja sama dengan sejumlah mitra global seperti Asian Film Awards Academy, Motion Picture Association, American Film Showcase, serta Sundance Institute Film Forward.
Baca Juga:
Pulau Bali Ungguli Banyak Destinasi Global, Masuk 3 Besar Pulau Terbaik Dunia 2025
“Balinale juga berkolaborasi dengan Hongkong International Film Festival, Berlinale Spotlight Generation, Asia Pacific Screen Awards, Asian Film Commissions Network, dan The Juilliard School,“ ucap Deborah.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menyambut positif pelaksanaan festival ini.
Ia menilai kegiatan tersebut sejalan dengan visi Pemerintah Kota Denpasar dalam mengembangkan sektor pendukung pariwisata melalui ekonomi kreatif dan transformasi digital.
Baca Juga:
Ribuan Pecalang Deklarasi Tolak Kehadiran Preman Berkedok Ormas di Pulau Dewata
“Ini sesuatu yang harus kita syukuri bahwa di Denpasar ada inisiatif bahkan dari belasan tahun, daerah lain bahkan mengidamkan mereka punya festival film internasional,” katanya.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]