Ada pun arah angin diperkirakan bergerak dari timur-tenggara atau berasal dari Australia yang bergerak konstan menuju daratan Asia seiring perkiraan puncak musim kemarau di Bali pada Juli-Agustus 2023.
Sementara itu, ketinggian gelombang laut lainnya juga masih tergolong tinggi yakni di jalur penyeberangan Selat Bali dan Selat Lombok mencapai hingga empat meter.
Baca Juga:
Prakiraan Cuaca Hari Ini Hujan Ringan di Sebagian Kota Besar
Sedangkan di Perairan Selatan Bali diperkirakan mencapai hingga lima meter.
Menurut BMKG, kondisi angin dan gelombang laut yang berisiko tinggi terhadap keselamatan berlayar yakni perahu nelayan apabila kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Kapal tongkang apabila kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter, kapal ferry apabila kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.[zbr]