WahanaNews-Bali | Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun mengatakan ada 13 maskapai yang telah mengajukan permohonan penerbangan langsung (direct flight) dari kota negara asal ke Bali. Dari 13 maskapai itu, empat penerbangan dari China.
"Sampai Maret ini ada 13 maskapai penerbangan yang mengajukan, empat dari China itu reguler, mudah-mudahan cepat," ungkapnya, Senin (30/01/2023).
Baca Juga:
Libur Lebaran di Pulau Dewata? Kunjungi 5 Destinasi Wisata Ini!
Ia menyebut General Manager (GM) Angkasa Pura telah mengajukan permohonan direct flight tersebut.
"Pengajuannya sejak Desember 2022, dari GM Angkasa Pura menyampaikan saat rapat," katanya.
Pemayun pun optimis target 4,5 juta wisatawan dari Gubernur Bali dapat terpenuhi, apalagi keran pariwisata China telah dibuka. Sebelumnya, pada 22 Januari 2023, sebanyak 210 turis China tiba di Bali menggunakan pesawat carter.
Baca Juga:
ASDP: Arus Penyeberangan Bali-Jawa Naik 45 Persen, Puncak Mudik Diprediksi H-3
Selain itu, pada 6 Februari 2023, Bali akan kembali kedatangan pesawat carter dari China.
"Benar, 6 Februari masih carter," tuturnya.
GM Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan belum menanggapi terkait permohonan direct flight 13 maskapai ini. Namun ia berjanji akan segera memberikan informasi terkait hal tersebut.[zbr]