WAHANANEWS.CO, Denpasar - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali telah mengoperasikan 135 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 78 lokasi strategis di sepanjang jalur mudik Denpasar-Gilimanuk.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan kenyamanan pengendara kendaraan listrik selama libur panjang Idul Fitri 2025.
Baca Juga:
ASDP: Arus Penyeberangan Bali-Jawa Naik 45 Persen, Puncak Mudik Diprediksi H-3
General Manager PT PLN (Persero) UID Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho, menyatakan bahwa seluruh SPKLU telah melalui serangkaian uji coba dan simulasi pengisian daya guna memastikan kesiapan operasionalnya.
"Kami memastikan semua SPKLU di Bali siap digunakan. Pengendara kendaraan listrik tak perlu ragu jika ingin berlibur ke Bali, terutama selama momen libur panjang Idul Fitri," ujarnya di Denpasar, Minggu.
Untuk memastikan kelancaran penggunaan SPKLU, petugas PLN terus melakukan pengecekan melalui aplikasi PLN Mobile.
Baca Juga:
Wujud Sinergi dan Kepedulian Sosial, TNI-Polri Bagikan 500 Takjil di Denpasar
Aplikasi ini memungkinkan pengguna kendaraan listrik untuk mengetahui lokasi serta ketersediaan SPKLU secara real-time, sehingga mereka dapat merencanakan perjalanan dengan lebih efisien dan menghindari antrean jika suatu SPKLU sedang penuh.
Eric juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan simulasi pengisian daya di beberapa SPKLU utama, seperti di Seririt dan Gilimanuk.
"Kami memastikan bahwa SPKLU tidak hanya berfungsi dengan baik, tetapi juga berada di lokasi yang strategis dan nyaman bagi pengendara," katanya.
Pemilihan lokasi SPKLU telah dipertimbangkan dengan matang, termasuk menempatkan SPKLU Gilimanuk di dekat rest area.
Dengan demikian, pengendara dapat memanfaatkan waktu pengisian daya untuk beristirahat atau menikmati fasilitas sekitar, seperti tempat wisata dan restoran.
"Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna kendaraan listrik di Bali," tambah Eric.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]