WahanaNews-Bali | Penyelenggara MotoGP di Sirkuit Mandalika manfaatkan teknologi modifikasi cuaca atau TMC agar muncul cuaca cerah.
Tak hanya itu, pawang hujan juga dihadirkan untuk mengusir cuaca buruk di Mandalika.
Baca Juga:
Mike Trimby Dinobatkan sebagai Legenda MotoGP di Hall of Fame Silverstone
Dilansir dari detikcom, pawang hujan itu bernama Rara Isti Wulandari.
Rara melakukan ritual agar cuaca di sekitar Sirkuit Mandalika cerah selama pelaksanaan race MotoGP.
Rara pernah menjadi pawang hujan acara Opening Asian Games 2018. Dia mengaku diajak untuk berkolaborasi dengan otoritas sirkuit.
Baca Juga:
Jorge Martin Dominasi Seri MotoGP Portugal 2024 dengan Kemenangan Telak
Rara melakukan ritual tradisional saat sesi latihan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Jumat (18/3).
Rara mengatakan bentuk kerja sama terbaru yang diterimanya adalah modifikasi cuaca pada acara utama MotoGP Mandalika 2022.
Menggunakan baju warna hitam dan celana loreng serta helm proyek, Rara melakukan aksinya mengusir cuaca buruk.
Saat melakukan ritual, terdapat sesajen di sekitar Rara.
Sesajen itu berupa buah-buahan hingga kembang. Rara juga membawa mangkuk sambil menengadah ke langit.
Menparekraf Sandiaga Uno berharap gelaran MotoGP didukung cuaca yang bersahabat.
Dipenuhi canda tawa, Komisi X DPR RI dan Sandiaga Uno berbicara gelaran MotoGP didukung pawang hujan modifikasi cuaca.
"Mengenai hujan, waktu World SuperBike itu ada pawang, Pak. Tapi akhirnya pawangnya menuntut pihak panitia, Pak. Karena pawangnya... iya tetap hujan," kata Sandiaga dalam rapat kerja Komisi X di kompleks MPR/DPR, Rabu (16/3).
Untuk mendukung MotoGP nanti, Sandiaga menyebut sudah disiapkan modifikasi cuaca.
Persiapan itu melibatkan sejumlah lembaga.
"Jadi memang ini yang terus kita upayakan dengan TMC, Pak. Namanya teknologi modifikasi cuaca. Jadi melibatkan BRIN, BMKG, dan TNI AU kita harapkan bisa membantu memitigasi situasi," ujarnya.
Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Pun menimpali Sandiaga soal pawang hujan.
Dengan candaan, Syaiful Huda menyebut MotoGP sekaligus saja menggunakan pawang hujan dan modifikasi cuaca.
"Didobel saja, Mas. Pawang hujan yang biasanya sama yang TMC tadi," imbuhnya disambut gelak tawa anggota Komisi X DPR. [dny]