WahanaNews-Bali | Kebakaran melanda rumah kontrakan penjual mainan dan jasa odong-odong di lingkungan Loloan Timur RT 01, Kelurahan Loloan Timur, Jembrana, Bali.
Total kerugian akibat kebakaran tersebut, diperkirakan mencapai Rp 70 juta. Seluruh dagangan serta dua unit odong-odong milik Sihat (35) hangus terbakar.
Baca Juga:
Pemadam Kebakaran Trenggalek Padamkan Api yang Melahap Gudang Cengkeh Watulimo
"Balon serta mainan-mainan dagangan saya yang lain dan dua unit odong-odong hangus terbakar. Satu pun barang tidak bisa diselamatkan, hanya baju yang menempel di badan saja yang selamat," kata Sihat dilansir detikBali, Senin (6/3/2023).
Sihat menuturkan sedang menjenguk temannya yang sakit saat rumah kontrakannya itu dilanda kebakaran. Sihat mendapat kabar bahwa rumahnya terbakar dari anaknya. "Saat saya sampai di rumah, api sudah besar," jelasnya.
Menurut Sihat, anaknya saat itu baru pulang dari tempat kerja. Saat sedang menghitung uang di dalam kamar, tiba-tiba terdengar suara letupan. Tak lama kemudian, listrik di rumah kontrakan itu mati dan tiba-tiba muncul api hingga akhirnya berkobar.
Baca Juga:
Saat Ibadah, Gereja Pentakosta Lau Mil Dairi Terbakar
Sihat sangat terpukul dengan kejadian itu. Sebab, satu-satunya sumber penghasilannya sudah tidak ada yang tersisa.
"Bahkan uang hasil odong-odong yang dihitung anak saya ditinggal di rumah dan ikut terbakar," kata Sihat.
Dilansir detikBali, kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut.
"Ini rumah kan saya ngontrak, sudah saya laporkan ke pemiliknya. Nanti seperti apa prosesnya, saya serahkan ke pemilik rumah," tandas Sihat.
Diberitakan sebelumnya, rumah kontrakan Sihat terbakar pada Minggu (6/3/2023) sekitar pukul 23.00 Wita. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 00.20 Wita.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Jembrana I Made Leo Agus Jaya menjelaskan sebanyak empat armada mobil damkar diterjunkan untuk memadamkan api. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.
"Rumah Pak Sihat ludes terbakar dan sebagian rumah H Mahyudin juga terbakar di sebelah utara bagian rumah lantai satu dan lantai dua. Kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah," kata Leo.[zbr]