BALI.WAHANANEWS.CO| Aliansi Lembaga Perlindungan Konsumen Listrik Nasional (ALPERKLINAS) mengapresiasi langkah strategis PT PLN (Persero) dalam mewujudkan transisi energi berkelanjutan di Bali melalui kerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali.
Kolaborasi ini dinilai sebagai tonggak penting dalam upaya menjadikan Bali sebagai pusat pariwisata hijau yang berkelanjutan.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Apresiasi ITS atas Inovasi Teknologi yang Mendukung Keandalan Energi Terbarukan
Ketua Umum ALPERKLINAS, KRT Tohom Purba, menegaskan bahwa kolaborasi ini mencerminkan keseriusan PLN dalam mendukung target Net Zero Emission di Bali pada tahun 2045.
Menurutnya, inisiatif pemasangan PV (Photo Voltaic) Rooftop yang dilakukan PLN di gedung-gedung pemerintahan, serta peluang pemanfaatannya bagi industri perhotelan dan restoran di Bali, merupakan langkah konkret yang patut didukung.
“Transisi energi bukan lagi pilihan, melainkan langkah krusial untuk memastikan keberlanjutan industri pariwisata di Bali di tengah tuntutan global akan keberlanjutan. Dengan mengadopsi energi terbarukan, kita tidak hanya mengurangi ketergantungan pada energi fosil, tetapi juga meningkatkan daya saing destinasi wisata di mata wisatawan global yang semakin peduli terhadap isu lingkungan,” ujar Tohom.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Apresiasi Kolaborasi PLN dan PHRI yang Siap Wujudkan Bali Jadi Pusat Pariwisata Hijau
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho, menyampaikan bahwa program PV Rooftop ini nantinya akan dikolaborasikan melalui komunal based ecosystem yang dilengkapi dengan baterai dan internet.
Selain itu, PLN juga akan menyediakan Renewable Energy Certificate (REC) bagi pelaku industri perhotelan dan restoran yang menggunakan energi bersih ini.
Sementara itu, Ketua PHRI Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace), menyambut baik inisiatif ini dan menekankan bahwa energi terbarukan menjadi daya tarik bagi wisatawan.